LAMANINDO.COM, BATAUGA–Pasar Rakyat Bandar Batauga di Buton Selatan kini semakin sepi. Banyak pedagang mulai meninggalkan lapak mereka karena minimnya pengunjung.
Salah satu pedagang, Salwiah, mengungkapkan bahwa aktivitas jual beli di pasar ini terus menurun. Bahkan, beberapa lapak sudah tidak beroperasi seperti biasanya. Apalagi, pasar ini hanya buka tiga kali seminggu Senin, Rabu, dan Minggu membuatnya kurang produktif.
“Hampir sebagian lapak di sini sudah kosong. Banyak pedagang memilih pergi karena sepi pembeli,” ujar Salwiah, Kamis (6/3/2025).
Menanggapi kondisi ini, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Buton Selatan, La Ganefo, menyatakan bahwa pihaknya telah mencoba berkomunikasi dengan pemilik lapak. Namun, hingga kini belum mendapat respons.
Sebagai langkah antisipasi, pihaknya berencana mencabut hak sewa lapak yang terbengkalai sembari menunggu regulasi dari Pemkab Buton Selatan. Nantinya, lapak-lapak kosong ini akan ditawarkan kepada pelaku UMKM dan pedagang kaki lima agar roda perekonomian di pasar tetap berputar.
“Saat ini ada sekitar 20 lapak yang tidak dimanfaatkan dengan baik. Padahal, sudah disewa, tapi tidak banyak yang aktif berjualan,” ungkap La Ganefo.
Penulis: Anshar