LAMANINDO.COM–Wakatobi, Kabupaten di Provinsi Sulawesi Tenggara, kini resmi termasuk dalam jajaran 10 destinasi pariwisata prioritas nasional yang tengah difokuskan pengembangannya oleh pemerintah pusat. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ni Luh Puspa, saat kunjungannya ke Kendari, Sabtu (24/5/2025).
Ni Luh Puspa menyebut, Kementerian Pariwisata tengah memaksimalkan pembangunan pada 10 kawasan prioritas ini agar mampu menjadi motor penggerak bagi sektor pariwisata di wilayah sekitarnya.
“Memang semua daerah tetap didukung, namun kami fokus dulu pada 10 destinasi ini supaya mereka bisa menarik pertumbuhan kawasan penyangga di sekitarnya,” jelasnya.
Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur dan peningkatan kapasitas masyarakat di kawasan tersebut telah berjalan sejak beberapa tahun terakhir dan akan terus ditingkatkan ke depannya.
“Kita akan dorong terus agar kawasan ini siap dan berkembang maksimal,” tambahnya.
Terkait Wakatobi, Puspa mengungkapkan telah melakukan pertemuan dengan Wakil Gubernur Sultra, Ir. Hugua, untuk membahas tantangan konektivitas di wilayah tersebut. Ia mengakui bahwa isu aksesibilitas masih menjadi perhatian utama di hampir seluruh destinasi prioritas.
“Upaya kolaboratif sedang dijalankan antara pemerintah pusat, Kementerian Perhubungan, BUMN, hingga sektor swasta untuk mengatasi hambatan konektivitas ini,” tuturnya.
Puspa juga menegaskan pentingnya sinergi antara pusat dan daerah dalam pengembangan kawasan wisata. Menurutnya, keterlibatan langsung pemerintah daerah menjadi kunci keberhasilan.
“Pemerintah daerah adalah pemilik dari destinasi itu sendiri, jadi kami ingin mendengar langsung kebutuhan dan dukungan apa yang diperlukan agar bisa disesuaikan,” jelasnya.
Di sisi lain, Wakil Gubernur Sultra, Ir. Hugua, menegaskan bahwa Pemprov Sultra tengah menyusun peraturan daerah terkait pariwisata yang bertujuan memperkuat landasan hukum dalam pembangunan sektor tersebut, khususnya untuk Wakatobi dan tujuh kawasan penyangganya.
“Dengan payung hukum yang kuat, maka sinergi antara pusat dan daerah akan semakin solid. Pariwisata bukan hanya sektor ekonomi, tapi bisa menjadi pendorong pertumbuhan sektor lainnya,” ujar Hugua.
Untuk diketahui, 10 destinasi pariwisata prioritas yang tengah digarap pemerintah meliputi: Danau Toba (Sumatra Utara), Bangka Belitung, Bromo-Tengger-Semeru (Jawa Timur), Borobudur-Prambanan (Jawa Tengah-DIY), Lombok-Gili Trawangan (NTB), Manado (Sulawesi Utara), Morotai (Maluku Utara), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), Labuan Bajo (NTT), dan Raja Ampat (Papua Barat Daya).