LAMANINDO.COM, BATAUGA – Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Buton Selatan kini menghadirkan layanan dokter spesialis bedah mulut dan maksilofasial. Kehadiran layanan ini menjadi bagian dari komitmen Bupati H. Muh. Adios dan Wakil Bupati La Ode Risawal untuk terus memaksimalkan pelayanan publik, khususnya di bidang kesehatan.
Momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Buton Selatan ke-11 dimanfaatkan RSUD untuk memperluas jenis layanan medis dengan mendatangkan drg. Eris Ruslan, Sp.BM, spesialis bedah mulut dan maksilofasial. Layanan ini meliputi penanganan berbagai kasus kelainan bawaan, infeksi, trauma, hingga tindakan bedah kompleks di area mulut dan wajah.
“Bedah mulut dan maksilofasial adalah bidang spesialisasi yang mencakup penanganan kondisi seperti celah bibir (bibir sumbing), celah langit-langit, infeksi akibat pembengkakan gigi dan gusi, serta trauma wajah seperti patah rahang,” jelas drg. Eris Ruslan saat ditemui di RSUD Buton Selatan.
Ia menambahkan, kondisi tertentu yang awalnya dianggap cukup dengan tindakan sederhana seperti pencabutan gigi, dalam kasus infeksi berat justru memerlukan prosedur bedah khusus. “Kalau hanya cabut gigi tidak cukup, nanah harus dikeluarkan melalui tindakan bedah. Begitu pula trauma akibat kecelakaan, misalnya patah rahang, bisa ditangani dengan pemasangan pen, sama seperti pada patah tangan atau kaki,” ujarnya.
Selain menangani kasus trauma dan kelainan bawaan, layanan ini juga meliputi tindakan terhadap tumor rongga mulut, benjolan di gusi, hingga pencabutan gigi yang memerlukan penanganan khusus. Dengan dibukanya layanan ini, masyarakat Buton Selatan kini tak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit di luar daerah.
“Ini menjadi layanan spesialis bedah mulut pertama di Buton Selatan dan yang kedua se-Kepulauan Buton. Kami mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan ini sebaik-baiknya,” imbuhnya.
RSUD Buton Selatan juga telah menjalin kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan untuk mendukung akses layanan secara lebih luas. Melalui sistem Health Facility Information System (HFIS), proses administrasi dan pelayanan menjadi lebih cepat dan efisien bagi peserta BPJS.
“Layanan bedah mulut di RSUD Buton Selatan kini telah menerima pasien BPJS. Jadi baik pasien umum maupun peserta BPJS bisa mengakses layanan ini tanpa perlu ke luar daerah,” pungkas drg. Eris.
Dengan hadirnya layanan ini, RSUD Buton Selatan yang berlokasi di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Bandar Batauga, Kecamatan Batauga, semakin memperkuat posisinya sebagai pusat layanan kesehatan rujukan di kawasan Buton Selatan dan sekitarnya. (sr)