LAMANINDO.COM, BATAUGA – Yayasan Madani Berkah memulai pembangunan Pondok Tahfiz As-Siraj di Kelurahan Majapahit, Kecamatan Batauga, Selasa (17/9/2025). Acara peletakan batu pertama dihadiri langsung Bupati Buton Selatan H. Muhammad Adios, Ketua TP-PKK Hj. Sitti Norma Adios, Ketua Yayasan Madani Berkah Sitti Nursia, Pj Sekda La Ode Harwanto, Anggota DPRD Sulawesi Tenggara Suwandi Andi, serta jajaran kepala OPD lingkup Pemkab Buton Selatan.
Bupati Muhammad Adios dalam sambutannya menegaskan pentingnya kehadiran pondok tahfiz sebagai pusat lahirnya generasi muda Qur’ani yang mampu menjadi kompas kehidupan masyarakat di tengah arus modernisasi.
“Dari sini akan lahir generasi penghafal Al-Qur’an. Kita ingin membentuk anak-anak yang memiliki akhlak mulia, sehingga jika ada isu negatif di media sosial, cukup kita tangkal dengan hati yang ikhlas dan pikiran yang jernih,” ujarnya.
Ketua Yayasan Madani Berkah, Sitti Nursia mengatakan, Pondok Tahfiz As-Siraj bukan sekadar tempat belajar dan menghafal Al-Qur’an, tetapi juga wadah pembinaan karakter.
“Kami berharap pondok ini menjadi pelita bagi Buton Selatan, melahirkan generasi Qur’ani yang tetap berpegang pada nilai-nilai agama meski di tengah derasnya arus digitalisasi,” tuturnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Sultra, Suwandi Andi, mengapresiasi pembangunan pondok tahfiz tersebut. Ia menilai langkah itu sejalan dengan sejarah penyebaran Islam di Pulau Buton yang bermula dari wilayah Buton Selatan.
“Tidak berlebihan jika pondok tahfiz ini berdiri di sini. Saya pribadi sangat mendukung pembangunan ini. Saya juga siap untuk menyumbang untuk pembangunan Pondok As-Siraj,” ungkapnya.
Untuk diketahui, anggaran pembangunan Pondok Tahfiz As-Siraj bersumber dari swadaya masyarakat. Pondok ini diharapkan menjadi pondasi peradaban baru di Buton Selatan dengan menghadirkan pusat pendidikan berbasis Al-Qur’an, sekaligus benteng moral bagi generasi muda Bumi Gajah Mada. (sr)