LAMANINDO.COM, JAKARTA – Menteri Nusron Wahid, membuka Ibadah dan Perayaan Natal 2025, Keluarga Besar Persekutuan Umat Kristiani Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Jakarta, Jumat (19/12/2025).
Menteri Nusron menegaskan pentingnya menjadikan esensi ajaran agama sebagai landasan utama dalam bekerja dan melayani masyarakat. Bahwa inti dari seluruh ajaran agama adalah nilai kemanusiaan atau humanity, yang bermakna saling menolong dan melayani sesama tanpa diskriminasi. Nilai tersebut, menurutnya, harus tercermin dalam setiap kebijakan publik, khususnya di bidang pertanahan dan tata ruang.
“Esensi dari ajaran agama itu satu, yaitu humanity atau kemanusiaan. Dan esensi dari humanity adalah menolong satu sama lain. Nilai ini harus kita implementasikan dalam kebijakan publik, terutama di bidang pertanahan dan tata ruang, yaitu menolong dan melayani tanpa membeda-bedakan,” ujar Menteri Nusron.
Dijelaskan, makna Nasrani berasal dari kata dasar bahasa Arab Nashoro yang berarti menolong. Semangat tersebut mencerminkan karakter utama umat Kristiani dan sejalan dengan ajaran seluruh agama yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. Oleh karena itu, momentum Natal diharapkan dapat memperkuat spirit pengabdian pegawai ATR/BPN dalam melayani masyarakat.
Lebih lanjut, Menteri Nusron menekankan pentingnya peran pengelolaan pertanahan dalam membangun kualitas manusia. Menurutnya, pengelolaan tanah melalui aspek land tenure, land value, land use, dan land development merupakan bagian dari upaya menata kehidupan manusia secara berkeadilan.
“Jika kita keliru dalam mengambil kebijakan tentang tanah, berarti kita keliru dalam mengelola manusia. Karena itu, niatkan setiap pelayanan dan upaya menolong masyarakat sebagai bagian dari ibadah,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, Menteri Nusron juga menyampaikan ucapan selamat Natal kepada seluruh insan Kementerian ATR/BPN, khususnya umat Kristiani. Ia mengajak Natal dijadikan sebagai momentum refleksi diri untuk kembali pada jati diri sebagai insan beriman yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan pelayanan.
“Mari kita tingkatkan kualitas keberagamaan dan kualitas kehidupan kita dengan menjadikan ajaran agama sebagai sumber spirit dalam bekerja dan melangkah. Dengan demikian, setiap tugas yang kita jalani senantiasa dilandasi nilai-nilai ketuhanan,” ungkap Menteri Nusron.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, dilakukan pula penyerahan 14 Sertipikat Hak Atas Tanah untuk rumah ibadah dan yayasan Kristiani kepada delapan penerima. Selain itu, Persekutuan Umat Kristiani Kementerian ATR/BPN menyerahkan sumbangsih kepada Lembaga Alkitab Indonesia serta bantuan pendidikan kepada putra-putri pegawai ATR/BPN yang berprestasi. Penyerahan dilakukan oleh Menteri ATR/Kepala BPN didampingi Ketua Panitia Ibadah dan Perayaan Natal 2025, Darman, serta Ketua Persekutuan Umat Kristiani Kementerian ATR/BPN, Chriesty Elisabeth Lengkong.
Kegiatan Ibadah dan Perayaan Natal 2025 ini juga dimeriahkan dengan persembahan paduan suara Kementerian ATR/BPN dan dilanjutkan dengan ibadah Natal. Sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN turut hadir mengikuti rangkaian kegiatan yang juga disiarkan secara daring melalui Zoom dan kanal YouTube resmi Kementerian ATR/BPN. (mw/jr/sr)
