LAMANINDO.COM, BUSEL– Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian mengungkapkan bahwa saat ini inflasi nasional cukup terkendali yakni di angka 5,51 persen.
Hal ini disampaikan Menteri Tito saat Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tingkat Nasional yang digelar secara virtual dan dihadiri seluruh kepala daerah di Indonesia pada Selasa (24/1/2023).
Bahkan kata Tito, akhir tahun 2022 lalu, Indonesia mencatat pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen. Hal ini menunjukan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia begitu menguat.
Kondisi ini harus ditingkatkan, minimal dipertahankan sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa terus meningkat. Kendati demikian, lanjut Tito, para kepala daerah juga harus bersinergi untuk mengendalikan inflasi di daerahnya masing-masing.
Pada kesempatan itu, Mendagri juga menyampaikan beberapa poin yang menjadi arahan Presiden Joko Widodo untuk para kepala daerah dan unsur Forkopimda. “Ada 8 point arahan Bapak Presiden, point pertama agar Kepala Daerah bersama unsur Forkopimda dapat mengendalikan inflasi, pantau langsung harga di lapangan dan hati-hati dalam menetapkan tarif PDAM, angkutan umum, dan lain-lain,” sambungnya.
Terkait arahan pengendalian inflasi ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Selatan (Busel) juga punya strategi, salah satunya dengan memberikan sejumlah bantuan kepada pelaku UMKM, nelayan, petani dan masyarakat profesi lainnya. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga tingkat konsumsi dan daya beli masyarakat yang diyakni mampu mengendalikan inflasi di daerah.
“Di Buton Selatan, kami juga memiliki komitmen besar untuk mengendalikan inflasi. Wujud komitmen itu kami aplikasikan dengan memberikan bantuan kepada para pelaku UMKM, nelayan, petani dan kelompok masyarakat lainnya,” demikian diungkapkan Pj. Bupati Busel, La Ode Budiman usai mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tingkat Nasional tersebut.
Selain itu lanjut Budiman, bantuan ini juga untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat Busel secara umum. (adm)