Dekranasda Busel Bawa tema Surga Laut, Tenun Busel Tembus Industri Fashion

0
228

LAMANINDO.COM, BUSEL- Sekretaris Daerah (Sekda) Buton Selatan La Ode Karman menyatakan, setiap daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) memang kaya akan khasanah budaya yang menjadi ciri khasnya masing-masing.

Bahkan, sejumlah daerah di Sultra dengan motif dan corak tenunnya sudah ada yang mampu tembus industri fashion. Salah satunya Kabupaten Buton Selatan yang patut diperhitungkan.

Kata Karman, saat ini fashion menjadi industri yang menguntungkan di Indonesia dengan melihat trennya yang selalu meningkat. Bahkan, sekarang fashion bukan hanya sebagai kebutuhan primer saja, namun sudah menjadi kebutuhan artistik sehingga mampu mendorong pertumbuhan industri ini lebih pesat.

Ia menambahkan melalui ajang seperti Indonesia Fashion Week (IFW) 2023 ini, produk-produk dari daerah dapat ditransformasi menjadi produk fashion yang dapat dipasarkan secara nasional dan internasional.

“Ajang IFW 2023 ini menjadi penyemangat bagi para pelaku industri fashion tanah air untuk terus menciptakan karya-karya terbaiknya dan membawa gairah baru dan menginspirasi pelaku industri fashion juga UMKM untuk terus berkarya dan mengembangkan kreatifitasnya, ” harapnya.

Dekranasda Kabupaten Buton Selatan (Busel) ikut mengambil bagian di acara Indonesia Fashion Week (IFW) 2023 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, pada Rabu-Minggu (22-26/02/2023) lalu.

IFW 2023 ini meng-highlight Gorontalo, Provinsi Sulawesi Utara karena memiliki banyak potensi besar, mulai dari keindahan wastra Nusantara-nya yaitu Sulam Karawo maupun pesona alam yang teramat indah dan dibuka langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno.

IFM ini diselenggarakan oleh Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI). Sebagai ajang pekan mode terbesar di Indonesia, target utama APPMI adalah untuk mencari, membina, dan mengembangkan potensi dari pelaku usaha maupun pengrajin di bidang fashion dan karya, sehingga produk-produk dari daerah dapat ditransformasi menjadi produk fashion yang dapat dipasarkan secara nasional dan internasional.

Di ajang ini perwakilan berbagai daerah di Indonesia tampil dengan berbagai desain dan corak pakaian khas daerahnya. Tidak main-main, lebih dari 250 desainer ikut unjuk kelebihan dalam mendesain pakaian fahion dengan bahan katun.

Berbagai desain dan corak pakaian fashion yang didesain secara tradisional ikut menghiasi panggung IFW 2023 yang mengusung tema “Sagara Dari Timur” tersebut.

Di ajang bergengsi ini, di bawah komando Yuniar Budiman, Dekranasda Busel membawa tema Paradise Of The Sea atau Surga Laut dan berhasil “menghipnotis” ratusan pengunjung. Bagaimana tidak, desain-desain pakaian fashion yang elegan dengan corak dan motif khas Busel yang ditampilkan para modeling begitu memukau penonton di Jakarta Convention Center (JCC). (adm)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini