Buton Selatan Punya ‘Maldives’! Ini Pesona Jembatan Lingkar Lapoili

0
71
Img 20250205 Wa0042

LAMANINDO.COM, BATAUGA– Di antara hamparan keindahan alam Sulawesi Tenggara, Kabupaten Buton Selatan hadir sebagai destinasi wisata yang kian bersinar. Meskipun baru berdiri secara resmi pada 2014 setelah memisahkan diri dari Kabupaten Buton, daerah ini menyimpan potensi wisata luar biasa yang siap bersaing dengan destinasi lain di Pulau Buton, yang dijuluki Pulau Seribu Benteng.

Dalam beberapa bulan terakhir, Pj. Bupati Buton Selatan, Ridwan Badallah, semakin aktif mempromosikan keindahan wilayahnya. Selain Waburi Park yang mulai dikenal luas, ada satu destinasi yang sempat bersinar tetapi kini mulai terlupakan: Jembatan Lingkar Lapoili di Desa Wawoangi, Kecamatan Sampolawa.

Terletak di tepi tebing laut dengan latar belakang bebatuan karst yang megah, Jembatan Lingkar Lapoili menyuguhkan keindahan yang tak kalah dengan destinasi wisata luar negeri. Jika dilihat sekilas, desainnya menyerupai jembatan dan vila di Maldives, menghadap langsung ke laut lepas dengan gradasi air biru jernih yang memukau.

Dulunya, tempat ini hanyalah lokasi permandian alami bagi warga desa dan menjadi tempat menambatkan perahu nelayan setelah seharian melaut di Teluk Sampolawa. Namun, pada 2018, masyarakat setempat mulai membangun kawasan ini menjadi destinasi wisata.

Sebuah jembatan kayu sepanjang lebih dari 300 meter dibangun, melingkar di atas laut dengan desain unik. Material kayu yang digunakan berasal dari hutan di sekitar desa dan dipilih khusus karena ketahanannya terhadap air laut. Jika diamati dari ketinggian menggunakan drone, bentuk jembatan ini menyerupai roda raksasa berwarna pelangi yang tampak terapung di atas air.

Keindahan Jembatan Lingkar Lapoili tidak hanya terletak pada panorama lautnya, tetapi juga aktivitas wisata bahari yang bisa dinikmati pengunjung.

Bagi pecinta aktivitas air, ada beberapa spot renang dengan kedalaman mulai dari 1 meter hingga hampir 3 meter. Kejernihan air memungkinkan wisatawan menikmati keindahan bawah laut tanpa harus menyelam terlalu dalam.

Bentuk jembatan yang unik dan latar belakang alam yang memukau menjadikan tempat ini surganya para fotografer dan pencinta konten media sosial.

Sore hari adalah waktu terbaik untuk berkunjung. Sinar matahari yang mulai tenggelam menciptakan gradasi warna langit yang berpadu dengan birunya laut. Ditambah lagi dengan pemandangan kapal-kapal nelayan yang berlabuh, menciptakan suasana damai yang sulit ditemukan di tempat lain.

Salah satu keunggulan utama dari kawasan ini adalah kebersihannya. Hampir tidak ada sampah plastik yang mengapung, berkat kesadaran tinggi masyarakat setempat terhadap kelestarian lingkungan.

Untuk mencapai Jembatan Lingkar Lapoili, wisatawan hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit dari Batauga, ibu kota Kabupaten Buton Selatan. Sementara jika berangkat dari Kota Baubau, perjalanan memakan waktu sekitar 40 menit. Jalan menuju lokasi cukup baik meskipun memiliki tikungan khas daerah pesisir.

Namun, satu hal yang perlu diperhatikan adalah tidak adanya hotel atau penginapan di Wawoangi. Wisatawan yang ingin bermalam bisa menikmati keramahan warga setempat yang siap menawarkan tempat tinggal sementara dengan suasana yang hangat dan penuh keakraban.

Keindahan Jembatan Lingkar Lapoili tak hanya diakui secara lokal, tetapi juga mendapatkan penghargaan di tingkat nasional. Pada ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2021, destinasi ini berhasil meraih Juara 3 dalam kategori Destinasi Wisata Kreatif.

Penghargaan ini diterima langsung oleh Bupati Buton Selatan saat itu, H. La Ode Arusani, dalam acara penganugerahan yang berlangsung di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, pada 30 November 2021. Acara tersebut juga dihadiri oleh 20 bupati dan wali kota dari berbagai daerah di Indonesia, serta perwakilan dari beberapa kementerian.

Dengan pesona laut biru, jembatan kayu unik, dan suasana yang masih alami, Jembatan Lingkar Lapoili adalah destinasi yang wajib dikunjungi bagi para pencinta wisata bahari. Keindahannya yang masih alami dan jauh dari keramaian menjadikannya pilihan ideal bagi wisatawan yang ingin merasakan ketenangan sekaligus menikmati panorama yang menakjubkan.

Jika Anda mencari destinasi yang eksotis dan belum terlalu banyak dijamah wisatawan, Jembatan Lingkar Lapoili di Buton Selatan adalah pilihan sempurna.(***)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini