Kamis , 13- November - 2025
BerandaNASIONALMenteri Nusron: ASN ATR/BPN Harus Siap Hadapi Tantangan Transformasi Digital

Menteri Nusron: ASN ATR/BPN Harus Siap Hadapi Tantangan Transformasi Digital

LAMANINDO.COM, KUDUS — Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menegaskan pentingnya transformasi layanan publik di bidang pertanahan agar selaras dengan karakter dan tuntutan generasi muda yang kini semakin mendominasi pemohon layanan. Menurutnya, generasi muda menuntut layanan yang cepat, transparan, dan berintegritas tinggi.

“Generasi muda tidak mau lagi berurusan dengan proses yang rumit atau tidak transparan. Mereka ingin semua layanan jelas, terukur, dan sesuai aturan. Kalau tidak sesuai, mereka akan berani bersuara di media sosial. Lima tahun ke depan, generasi ini akan menjadi mayoritas pemohon layanan pertanahan. Maka, kita juga harus bertransformasi,” ujar Menteri Nusron saat memberikan arahan kepada jajaran Kantor Wilayah BPN dan Kantor Pertanahan se-Karesidenan Pati di Kudus, Jawa Tengah, Kamis (7/11/2025).

Menteri Nusron menilai, perubahan perilaku masyarakat yang semakin adaptif terhadap teknologi menuntut Kementerian ATR/BPN untuk memperbarui sistem layanan. Transformasi dilakukan melalui percepatan proses, peningkatan kemudahan akses, serta penegakan kepastian hukum dan hasil layanan.

Ia menjelaskan, transformasi layanan akan dilakukan secara menyeluruh, dimulai dari penyederhanaan proses bisnis agar masyarakat dapat mengurus seluruh kebutuhan pertanahan dalam satu jalur terpadu. Untuk mendukung hal tersebut, diperlukan penguatan infrastruktur teknologi informasi guna menjamin kecepatan, efisiensi, dan keamanan data.

Selain sistem, kualitas sumber daya manusia (SDM) juga menjadi faktor kunci. Menteri Nusron menekankan aparatur di lingkungan Kementerian ATR/BPN harus memiliki kapasitas, kapabilitas, dan integritas tinggi agar mampu beradaptasi dengan perubahan dan memberikan pelayanan publik yang modern.

“Transformasi pelayanan bukan sekadar mengganti sistem, tetapi juga mengubah cara berpikir. Kita layani masyarakat dengan cara yang sesuai dengan semangat zaman,” tegas Nusron.

Sesi pengarahan di Kudus ini dimoderatori oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat dan Protokol, Shamy Ardian, dengan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Tengah, Lampri, yang turut menyampaikan laporan kinerja kepada Menteri ATR/BPN. (jm/yz/sr)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Populer

Kalau mau Copy, Baca AL-Fatihah 7X