LAMANINDO.COM, BAUBAU- Khitanan Massal gratis menjadi salah satu item kegiatan menyambut HUT kemerdekaan RI di Kota Baubau.
Sejak dibuka Minggu 6 Agustus pagi, Silih berganti anak -anak laki-laki usia akhil baliq hadir di Gedung Maedani mengikuti kegiatan sunatan. Para peserta khitanan ini rata -rata didampingi orang tua.
Antusias warga mengantar anak- anaknya cukup tinggi terlihat dari jumlah kunjungan yang hadir. Histeris anak -anak yang tengah disunat tak menyurutkan semangat panitia dan peserta lain untuk tetap bertahan menunggu giliran.
Satu persatu panitia memanggil nama peserta sesuai nomor urut pendaftaran yang telah dibuka panitia sejak 1 agustus 2023 lalu.
Salah satu Lurah nampak turut mendampingi warganya. Ia adalah Wa Ode Nikmatia Lurah Tarafu Kecamatan Batupoaro.
Nikmatia mengungkapkan mengundang lebih dari 20 anak tersebar di 23 RT wilayahnya. Menurutnya, kegiatan sunatan gratis Dinas Kesehatan itu sangat membantu warga kurang mampu.
“Kegiatan ini sangat membantu warga tidak mampu apalagi kegiatannya hari minggu jadi pesertanya membludak,” ungkapnya.
Sementara Ketua Panitia Kegiatan Herlin mengatakan, anak-anak yang hadir melebihi target. Total terdaftar 400 lebih anak dari target awal 300 peserta .
Kepala Bidang Pelayanan Dinas kesehatan tersebut menyebutkan, tujuan kegiatan Sunatan Massal ini untuk menghitankan seluruh anak-anak akhil balig di seluruh Kecamatan se Kota Baubau khususnya yang beragama Islam. Dan membantu warga kurang mampu untuk mendapatkan akses layanan khitanan gratis.
“Seluruh peserta merupakan anak-anak dari 8 kecamatan se Kota Baubau,” ujarnya.
Adapun Metode sunatan dilakukan secara bedah konvensional atau sirkumsisi.
Metode sirkumsisi merupakan metode bedah minor yang biasa dalam proses khitan. Setelah area kelamin disterilkan dilanjutkan bius lokal, lalu dokter memotong kulit kulup kelamin menggunakan gunting ataupun pisau bedah.(**)
