LAMANINDO.COM, BAUBAU- Berdasarkan data pada aplikasi Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (Aplikasi OMSPAN), progres realisasi belanja Negara melalui KPPN Baubau sampai dengan akhir Februari 2023 terdapat peningkatan hampir 100 persen. Kondisi itu jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal ini lebih dipengaruhi oleh realisasi penyaluran dana transfer ke daerah yang meningkat signifikan dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Peningkatan signifikan tersebut sebagai akibat perubahan mekanisme penyaluran dana transfer ke daerah pada tahun 2023 ini.
“Untuk realisasi belanja pemerintah pusat sendiri, sampai dengan akhir bulan Februari 2023 ini trend-nya masih sama dengan tahun sebelumnya, berada di kisaran sepuluh persen dari pagu DIPA,” ungkap Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Baubau, Hariyanto, Rabu (29/3/2023).
Peningkatan realisasi Belanja Pegawai dan Belanja Barang itu kata Hariyanto disebabkan meningkatnya aktivitas operasional instansi pemerintah sejalan dengan semakin kondusifnya upaya penanganan dan pencegahan pandemi COVID-19. Sedangkan turunnya realisasi Belanja Modal lebih disebabkan karena turunnya alokasi pagu DIPA untuk jenis belanja modal itu sendiri.
“Apabila dilihat dari data kontrak atas belanja modal, sampai dengan akhir bulan Februari sudah terkontrakkan sebesar Rp.45,27 miliar atau 40 persen dari total pagu belanja modal. Sedangkan untuk belanja transfer ke daerah, sampai dengan akhir bulan Februari 2023 belum terdapat penyaluran pada jenis belanja Dana Alokasi Khusus Fisik dan Dana Desa,” terangnya.
Berdasarkan hasil koordinasi dengan Pemerintah Daerah di wilayah Kepulauan Buton, lanjut Hariyanto, untuk kedua jenis belanja transfer ke daerah tersebut masih dalam proses penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan tahun 2022 serta proses pemilihan penyedia barang/jasa sebagai pemenuhan dokumen persyaratan untuk segera dapat disalurkan.
“Atas progres realisasi angaran belanja Negara dan berdasarkan hasil koordinasi yang intensif dengan semua stakeholder, baik instansi vertikal Kementerian/Lembaga maupun Pemda, sampai dengan akhir periode Triwulan I Tahun 2023, KPPN Baubau optimis dapat menyalurkan dana APBN di wilayah Kepton sebesar 19-20 persen (jauh di atas target Triwulan I sebesar 15-16% dari Pagu),” pungkasnya.(adm)