LAMANINDO.COM, BAUBAU- Pemerintah Kota Baubau mulai melakukan uji coba penggunaan cold storage di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Wameo. Setelah beberapa tahun vakum pasca diserahkan kepemilikannya kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Dinas Perikanan Kota Baubau, Yulia Widiarti mengatakan pemanfaatan cold storage harus segera dilakukan untuk meredam gejolak inflasi yang bersumber dari komoditi perikanan. Yulia menyebut pemanfaatan cold storage ini setelah dilayangkan surat permintaan kepada Pj Gubernur Sultara oleh Pj Wali Kota Baubau.
“Kenapa harga ikan kita tidak stabil dan mahal dikarenakan tidak adanya cold storage. Dan memang komoditas penyumbang inflasi terbesar di Kota Baubau adalah ikan, jadi saat ini bagaimana kita mengambil langkah-langkah percepatan,” kata Yulia di Baubau, Selasa (14/11/2023).
Pemkot Baubau lebih memilih menggunakan cold storage yang sudah ada ketimbang membeli baru dengan pertimbangan akan membutuhkan anggaran yang besar dan waktu yang cukup lama. Sementara inflasi harus segera teratasi.
“Setelah kita uji coba memang masih ada kekurangan-kekurangan. Diantaranya rak, pan yang sudah rusak dan hilang dan sejumlah sarana prasarana lainnya. Alhamdulillah Pak Wali sudah merespon untuk segera kita adakan,” ujarnya.
Yulia menargetkan cold storage berkapasitas 100 Ton penyimpanan dan kapasitas pembekuan ikan 10 Ton itu sudah dapat digunakan di awal pekan depan.(**)