LAMANINDO.COM, BATAUGA – Pemerintah Kabupaten Buton Selatan (Busel) merencanakan pembangunan kantor bupati baru di Kelurahan Laompo, Kecamatan Batauga, yang akan dimulai awal 2025. Penjabat (Pj) Bupati Buton Selatan, Parinringi, menyatakan bahwa proyek ini merupakan bagian dari upaya pengembangan kawasan ibu kota di Desa Lawela.
Rencana ini juga mencakup pembukaan ruas jalan baru sepanjang 9 kilometer yang menghubungkan tugu Soekarno, titik 0 Buton Selatan di Desa Lawela, dengan lokasi kantor bupati baru. Parinringi menegaskan bahwa jalan baru ini akan mempercepat akses masyarakat dan tamu dari luar daerah menuju kantor bupati.
“Setelah kami tinjau, panjang jalan yang akan dibuka sekitar 8 hingga 9 kilometer. Peletakan batu pertama kantor bupati akan dilakukan awal tahun depan,” jelas Parinringi.
Biaya untuk pembukaan jalan ini diperkirakan sebesar Rp7 miliar, dan akan dialokasikan dalam satu tahun anggaran. Sementara pembangunan kantor bupati akan menggunakan skema multiyears. “Kami sedang menghitung total kebutuhan anggarannya, namun saya yakin ini dapat terwujud karena kawasan ibu kota harus dikembangkan,” tambahnya.
Selain kantor bupati dan jalan baru, Parinringi juga merencanakan pembangunan masjid raya di ibu kota kabupaten. Ia menilai keberadaan masjid raya sangat penting untuk mendukung kebutuhan spiritual masyarakat. Rencana ini akan diajukan ke DPRD dalam waktu dekat.
Dengan adanya infrastruktur baru ini, Parinringi yakin ibu kota Buton Selatan akan menjadi ikon baru yang memperkuat identitas dan daya tarik daerah. (adm)