LAMANINDO.COM, BAUBAU– Tiga unit rumah di Pulau Makasar, Kelurahan Liwuto, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau ludes terbakar. Peritawa naas itu terjadi pada Senin (14/11/2022) lalu.
Atas peristiwa kebakaran ini, empat kepala keluarga kehilangan tempat tinggal. Tidak hanya itu, para korban juga mengalami kerugian yang tidak sedikit.
Sehari setelah musibah yang menimpa empat kepala keluarga itu, Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, langsung turun lokasi dan menyerahkan bantuan berupa peralatan tidur dan sembako.
“Jika dibandingkan dengan kerugian yang dialami para korban, bantuan ini memang tidak seberapa nilainya, tetapi paling tidak bantuan ini bisa meringankan beban mereka yang tertimpa musibah,” ujarnya, seperti dikutip dari portal.baubaukota.go.id.
Bantuan yang disalurkan ini lanjut Monianse, sebagai bentuk kehadiran pemerintah saat warganya tertimpa musibah. Oleh karena itu, orang nomor 1 di Kota Baubau ini meminta Pemerintah Kecamatan Kokalukuna untuk segera mendata secara rinci kerugian yang dialami para korban kebakaran tersebut agar Pemkot Baubau bisa mempertimbangkan bantuan selanjutnya.
Pasalnya, lanjut Monianse, untuk bisa mendapatkan bantuan itu, data keluarga korban kebakaran harus lengkap, termasuk berita acara kebakarannya dari pihak Kepolisian, jika ada harus dilampirkan sebagai bahan pertimbangan untuk menguatkan usulan permintaan bantuan.
“Itu semua bisa menjadi penguat agar kita bisa usulkan, baik di Dinas Perumahan dan Pemukiman, maupun di Badan Penanggulangan Bencana,” jelas Monianse.
Monianse juga berharap agar para korban kebakaran ini bisa mendapatkan bantuan perumahan melalui program beda rumah. “Kalau ada program untuk beda rumah atau apa, ini kita jadikan prioritas,” demikian ungkapnya.
Untuk diketahui, bantuan yang telah dikucurkan oleh Pemkot Baubau untuk para korban yakni Beras, Telur, dan Mie Instan. Sementara bantuan lainnya yang bersumber dari Kementerian Sosial Republik Indonesia berupa tikar dan selimut. (adm)