LAMANINDO.COM, BUSEL- Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) YPIQ Baubau angkatan 2023 gandeng Dinas Kesehatan Buton Selatan (Busel) lakukan kegiatan sunatan massal di SDN 1 Lawela.
Kegiatan sunatan massal ini diikuti kurang lebih 40 orang anak yang didampingi langsung oleh orang tuanya.
Pj. Bupati Buton Selatan, melalui Asisten 1, Zainal mengungkapkan sangat mendukung kegiatan yang dilakukan oleh Mahasiswa ini.
“Kita diagama Islam menyebutkan bahwa kebersihan bagian dari iman, mungkin orang tua kita terdahulu sunatannya tidak seperti ini tapi seiring dengan perkembangan waktu berdasarkan penelitian ternyata sunatan moderen itu jauh lebih baik kesehatannya,” ungkap Zainal.
Kepala Dinas Kesehatan Buton Selaran, Insanu mengungkpakan Kegiatan seperti ini sangat diharapkan oleh Pemkab, namun ia mengharapkan agar Mahasiswa KKL dapat menyampaikan program kerjanya kepada Pembak Busel agar dapat berkerja sama.
“Kami pemkab busel sangat mengharapkan kegiatan ini, dan jangan hanya sunatan masal tapi kegiatan apa sajah yang sudah kalian jadwalkan itu sampaikan ke pemda agar kita bisa kerjasama,” ungkapnya.
Sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan, Dino Rizadman Rahia, S.Psi., M.Psi, Psikolog mengatakan dirinya tidak menyangka kegiatan mahasiswanya ini akan diikuti oleh antusias masyarakat, ia menduga kegiatan ini hanya akan diikuti sekitar 10 orang anak, namun dihari kegiatan terhitung jumlah peserta yang mengikuti sunatan massal ini melebihi 40 orang anak.
“Melampaui target kami, awalnya kami pikir pesertanya hanya sekitar 10 orang namun ternyata lebih dari itu, masyarakat sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini,” ungkapnya.
Ia berharap anak kepada pesrta sunatan ini agar nantinya menjadi anak yang saleh dengan mendengarkan perkataan orang tua, bisa menggapai cita-cita dengan baik dan mampu mencapai prestasi di sekolahnya.
“Sehingga diharapkan kepada adik-adik yang ada disini nantinya mampu membanggakan kedua orang tuanya jangan takut ketika disunat, tetap semangat belajar, raih prestasi agar menjadi kebanggaan kedua orang tua,” harapnya.(adm)