Jumat , 13- Juni - 2025
BerandaNASIONALPresiden Prabowo Hadiri Aksi May Day 2025 di Monas, Dukung Tuntutan Buruh

Presiden Prabowo Hadiri Aksi May Day 2025 di Monas, Dukung Tuntutan Buruh

LAMANINDO.COM, JAKARTA–Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Kamis (1/5/2025). Dikutip dari berbagai sumber, Presiden tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 WIB.

Kedatangan Presiden disambut meriah oleh ribuan buruh yang memadati area acara. Ia menyalami para peserta aksi dan naik ke panggung utama dengan diiringi sorakan semangat seperti “Hidup buruh!” dan “Buruh bersatu bela negara!”

Sebelum kedatangan Presiden, sejumlah tokoh penting telah hadir, termasuk Ketua Partai Buruh Said Iqbal serta para anggota parlemen seperti Ketua DPR RI Puan Maharani, Rieke Diah Pitaloka (PDI Perjuangan), dan Habiburokhman (Gerindra). Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga turut serta dalam peringatan tersebut.

May Day, yang diperingati setiap tanggal 1 Mei, merupakan momen penting bagi para pekerja untuk menyuarakan aspirasi serta tuntutan mereka terkait keadilan sosial dan perlindungan hak-hak ketenagakerjaan.

Menurut keterangan kepolisian, hingga pukul 10.00 WIB, puluhan ribu buruh telah memadati kawasan Monas. Panitia memperkirakan jumlah peserta akan mencapai lebih dari 200 ribu orang, termasuk keluarga buruh dan masyarakat umum yang bergabung dalam aksi solidaritas ini.

Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, dalam pernyataannya pada Rabu (30/4/2025), menyampaikan bahwa May Day bukan hanya peringatan tahunan, melainkan momentum untuk menyerukan keadilan dan perubahan.

Enam tuntutan utama yang disuarakan buruh dalam aksi May Day tahun ini adalah:

1. Penghapusan sistem outsourcing

2. Pembentukan Satgas Pencegahan PHK

3. Penetapan upah layak nasional

4. Pengesahan RUU Ketenagakerjaan yang melindungi hak buruh

5. Pengesahan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT)

6. Pemberantasan korupsi melalui pengesahan RUU Perampasan Aset

“May Day adalah momentum untuk memperjuangkan keadilan sosial. Tuntutan ini mencerminkan kebutuhan nyata kelas pekerja Indonesia,” tegas Iqbal.

Aksi peringatan May Day 2025 tidak hanya berlangsung di Jakarta, tetapi juga digelar serentak di berbagai kota di seluruh Indonesia. Lebih dari satu juta buruh diperkirakan akan turun ke jalan di sedikitnya 15 kota, termasuk Surabaya, Semarang, Medan, Palembang, Makassar, Batam, dan lainnya.

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Populer

Kalau mau Copy, Baca AL-Fatihah 7X