LAMANINDO.COM, BATAUGA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Selatan (Busel) secara resmi meluncurkan Cadangan Beras Pemerintah pada Jumat (25/1/2023).
Peluncuran tersebut ditandai dengan penyerahan dan penyaluran bantuan pangan tahun 2024 kepada masyarakat penerima oleh Pj. Bupati Busel, La Ode Budiman, di pelataran Kantor Kelurahan Laompo, Kecamatan Batauga.
Acara ini juga dihadiri sejumlah pejabat dari berbagai instansi, seperti Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Isur Hanafsa, Kepala Bappeda, Amir Sarlito Womal, Pimpinan Cabang Bulog Kota Baubau Muh. Akbar Said, Executive Manager PT. Pos Indonesia Baubau, Moch. Rizky Abrianssyah, Kapolsek Batauga AKP. Anwar, Danramil 07 Batauga diwakili Babinsa Kelurahan Laompo, Sertu Haeruni, Camat Batauga Ziynu.
Turut hadir Kadis Kominfo Buton Selatan Jafar, Kadis Kesehatan, Hasriady, Kadis Perindag, La Hardin, Pimpinan PT. Pos Indonesia Cabang Pembantu Batauga, Wa Ode Sulastiar, Sekretaris Dishub Awaludin Idhyasah Banioe, Lurah Laompo Wa Amuma.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati La Ode Budiman menjelaskan, program bantuan pangan merupakan wujud dari perhatian pemerintah terhadap masyarakat yang membutuhkan, terutama bagi mereka yang berada di bawah garis kemiskinan.
“Harapan pemerintah, program ini dapat berjalan terus menerus dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat penerima manfaat,” ucapnya.
Sementara itu, Muh. Akbar Said, selaku Pimpinan Cabang Bulog Kota Baubau mengungkapkan, Bulog telah menyiapkan lebih dari 69.110 Kg beras setiap bulannya untuk Kabupaten Buton Selatan.
“Total beras yang disiapkan hingga bulan Juni 2024 mencapai 414.660 kg, yang akan disalurkan oleh PT. Pos Indonesia sebagai mitra dalam program ini,” jelasnya.
Dikatakan, proses penyaluran bantuan beras sempat mengalami keterlambatan akibat adanya proses verifikasi data penerima bantuan. Dan untuk mengatasi hal ini, Bappeda Buton Selatan turut dilibatkan dalam verifikasi data, dan proses tersebut telah selesai dengan sukses.
Menurut Akbar Said, langkah tersebut diambil untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan benar-benar tepat sasaran dan efektif dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Setiap kepala keluarga yang menjadi penerima bantuan akan menerima alokasi sebesar 10 Kg beras untuk Bantuan Pangan tahun 2024,” jelasnya lagi.
Semua upaya ini dilakukan dengan harapan dapat membantu meringankan beban masyarakat yang membutuhkan, serta memperkuat ketahanan pangan di Bumi Gajah Mada Busel..
“Keberhasilan program ini akan menjadi cerminan dari keseriusan dan komitmen pemerintah dalam memastikan kesejahteraan masyarakat yang menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah,” pungkasnya. (sr)