Operasi Patuh Anoa 2023, Polisi Temukan 492 Pelanggar

0
384
Operasi Patuh Anoa 2023, Polisi Temukan 492 Pelanggar di Kendari

LAMANINDO.COM, KENDARI- Dua hari pelaksanaan Operasi Patuh Anoa 2023, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari, menemukan sebanyak 492 pelanggar.

Kepala Polresta Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman mengungkapkan, 492 pelanggar tersebut ditemukan pada tanggal 10 dan 11 Juli 2023.

“Rekapan sementara Operasi Patuh Anoa 2023 terhitung mulai tanggal 10 sampai dengan 11 Juli 2023 ditemukan sebanyak 14 pelanggar lalu lintas yang diberikan sanksi berupa tilang dan 11 pelanggar yang diberikan sanksi berupa teguran,” kata Eka Fathurrahman, Rabu (12/7/2023).

Eka menjelaskan, selain pelanggar yang diberi sanksi berupa tilang dan teguran, pihaknya juga menemukan pelanggar lalu lintas yang tertangkap kamera Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) sebanyak 467 orang.

“Pelanggaran tercapture atau tertangkap kamera ETLE tercatat sebanyak 467 pelanggar, sedangkan untuk data kecelakaan lalu lintas selama dua hari pelaksanaan operasi patuh, tidak terdapat kasus di wilayah hukum Polresta Kendari,” jelas Eka.

Ekam menambahkan, Polisi juga melakukan kegiatan berupa pendidikan masyarakat terkait dengan keselamatan dalam berlalu lintas dan pelaksanaan Operasi Patuh Anoa 2023 di wilayah hukumnya.

Operasi Patuh Anoa di wilayah hukum Polda Sultra digelar dalam rangka menciptakan keamanan, keselamatan dan kelancaran berlalu lintas yang aman bagi masyarakat.

Sebelumnya, Wakapolda Sultra Brigjen Pol Dwi Iriyanto menegaskan, Operasi Patuh Anoa 2023 digelar sebagai tanggapan pihaknya atas permasalahan yang semakin meningkat di bidang lalu lintas sehingga tercipta ketertiban masyarakat dalam berlalu lintas.

“Operasi ini akan menindak tegas pelanggaran lalu lintas secara preventif dan preventif dalam rangka menciptakan keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas yang aman bagi masyarakat Sultra,” ujar Wakapolda disela-sela Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Anoa 2023.

Apel gelar pasukan merupakan bentuk persiapan personel dan sarana prasarana guna melaksanakan operasi patuh di wilayah hukum Polda Sultra. TNI dan Polri turut bergabung dalam apel gabungan tersebut.

Wakapolda menambahkan, perilaku berkendara yang tidak patuh terhadap aturan lalu lintas dan kondisi jalan yang kurang memadai menjadi perhatian utama dalam pelaksanaan Operasi Patuh Anoa 2023 yang akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai 10-23 Juli 2023.

Sasaran utama dalam operasi ini diantaranya pengendara yang menggunakan handphone saat berkendara, pengendara di bawah umur, dan pengendara yang berboncengan lebih dari satu.(**)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini